 Hari Sabtu tanggal 7 Juni, Chia sekeluarga pergi ke Pura pagi2 sekali maksudnya sih biar enak sembahyang pagi. Jam 8 dah stand by loh di Pura. Chia melihat banyak banget orang berpakaian tidak seperti biasanya. Pada berpakaian adat Bali. Chia juga pake kebaya loh dengan warna yang senada dengan mama. Hah mama seneng banget bisa matchingin baju ama Chia. Walau pergi pagi Chia tetep semangat, mama juga gak lupa kasih sarapan pagi yang banyak ke Chia. Yah sarapan pagi seperti biasa sih semangguk bubur dengan telur ayam kampung rebus. Pasti deh stamina Chia bakal bertahan ampe siang.
Detik demi detik, Chia menunggu waktu sembahyang, Chia banyak disapa ama ibu2 atau bapak2 yang ada di sana loh. Chia sih mau aja ngikut digendong sapa aja. Hihihi kata papa,"biarin aja mam, Chia digendong2 ama orang2 meringankan tugas papa nih ... ?" Huhhh dasar papa ... tapi sih selebihnya emang cuma papa yang bisa ngertiin Chia. Chia digendong lagi ama papa diajak main dan ngobrol alhasil gendongan tatapan kosong pun pudar karena papa ... Sebelum mulai persembahyangan, ada tarian Bali ... tari topeng sih orang2 pada bilang. Banyak yang ikutan nonton dari ibu2, bapak2, anak2 ... semua umur pada ikut serta dalam ajang nonton bareng. Apalagi acara semakin meriah karena para penari topeng mulai menghambur2kan uang untuk pancingan anak2. Spontan mereka riuh dan berebutan biar kebagian uangnya. Uang yang dihamburkan pun ga kalah seru, dari 1000 rupiah sampai dengan 50 ribu rupiah. Hahahah sapa yang gak mau !!! Ada kejadian miris dari pertunjukan tari Topeng itu, disebelah mama ada seorang bapak yang berguman kepada anak lelakinya. Mama sebagai orang lain dan orang tua yang mendengarkan hal itu sangat memukul hati mama dan menjatuhkan perasaan, mama berfikir bagaimana dengan perasaan anak laki2 itu ? Bapak itu berguman berulang kali dengan kerasnya kepada anak lelakinya,"Dasar pengencet, potong aja burungnya, masak sama topeng takut!" Mama prihatin mendengar hal itu, piufhhh bagaimana mental bangsa bisa baik kalau sebenernya dari cara mendidik orang tuanya sudah gak bener, melecehkan, menjatuhkan harga diri anaknya dengan sengaja. Selebihnya ada beberapa orang tua yang tidak jadi sembahyang karena anaknya takut ke dalam pura gara2 penari topeng. Chia masih berada didekapan papa dan samping mama, Chia ada didepan dalam pertunjukan tari Topeng itu. Mama dan papa hanya bisa menunjukkan pada Chia bahwa tari topeng bagus dan menyuruh Chia ikut menari dan Chia pun menggerak2kan tangannya ingin ikut menari. Mama dan papa hanya melakukan itu ... Chia dengan rasa percaya diri melihat tarian topeng itu. Dewi Saraswatiku, Dewi ilmu pengetahuanku, bagilah kepada dunia tentang pengetahuan yang berlebih dalam hal apa pun ... bukan hanya akademik tapi yang lebih sensitif tentang mendidik, menghargai dan menyayangi anak2. |
